Bupati Magelang Berharap Paguyuban Kades Ngesti Projo Aktif Tangani Covid-19

Bupati Magelang Berharap Paguyuban Kades Ngesti Projo Aktif Tangani Covid-19

MAGELANGEKSPRES.COM,MAGELANG - Terbentuknya Paguyuban Kepala Desa Kabupaten Magelang “Ngesti Projo” pada forum musyawarah Kepala Desa di aula Bank Bapas 69 pada Selasa (7/2) lalu mendapat apresiasi dari Bupati Zaenal Arifin. Bupati berharap, paguyuban tersebut bisa segera berperan aktif bersama pemerintah menangani pandemi Covid-19. “Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kabupaten Magelang, tentunya menyambut baik terbentuknya paguyuban ini. Namun demikian dengan adanya wabah covid 19 ini membatasi kita untuk mengadakan rapat-rapat berskala besar sehingga belum bisa kita kukuhkan,” katanya. “Hanya kami berharap, Ngesti Projo dapat langsung bergerak memutus penyebaran Covid-19 bersama-sama dengan pemerintah,“ tambahnya. Bupati berharap agar Paguyuban Ngesti Projo bisa menjadi jembatan untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kepala desa. \"Kepala desa terpilih se-Kabupaten Magelang memiliki latar belakang yang berbeda, baik dari segi pendidikan, karakter maupun yang lainnya. Karena itu sebagai ketua terpilih harus bisa membawa seluruh kepala desa se- kabupaten dalam satu gerbong dengan tujuan yang sama, yaitu mensejahterakan masyarakat,\" harapnya dihadapan perwakilan dan Ketua Ngesti Projo terpilih, Muhammad Ma\\\'ruf yang juga Kepala Desa Pucungrejo, Muntilan itu. Sementara Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi menyampaikan update data covid-19 hingga pukul 15.00. Disampaikan untuk jumlah Orang Dalam Pemantauan (ODP) bertambah menjadi 232 orang dari 216 sehari sebelumnya. \"Rinciannya, 216 berkurang 20 orang namun ada 36 ODP baru,\" imbuh Nanda. Adapun jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) terus berkurang. Kini tinggal 24 orang. Rinciannya 30 PDP ditambah 1 orang PDP baru, namun ada 7 yang sembuh. \"Untuk PDP yang meninggal sampai saat ini tercatat 12 orang. Sedang terkonfirmasi positif juga tetap 6 orang yang dua diantaranya sembuh,\" papar Nanda.(cha)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: